Minggu, 06 Maret 2011

SEPENGGAL KISAH KECIL YANG KEEMPATBELAS: Masa Akhir Studiku Strata Satu

Hari demi hari telah berlalu. Tak terasa telah sampai di waktu yang dulu ketika awal masuk kuliah ku canangkan sebagai semester terakhir jika aku bisa. Waktu itu adalah semester enam. Tiga tahun sudah aku berkuliah dan telah mendapatkan banyak sekali perlajaran, baik pelajaran kuliah maupun pelajaran non kuliah, bahkan pelajaran kehidupan. Di kota Yogyakarta yang besar dan ternyata sangat modern di balik keistimewaan kerajaannya, aku belajar banyak hal dan berusaha untuk berjalan menuju ke arah cita-cita yang sangat aku inginkan walau banyak halangan dan rintangan yang telah aku temukan dan aku hadapi. Banyak orang juga yang telah banyak membantu, bahkan sangat banyak membantuku di dalam perjalanan kehidupanku itu, aku hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada mereka dan mendoakan mereka saja, semoga Tuhan selalu memberikan barakah-Nya kepada mereka semua sehingga mereka bisa menjadi yang diinginkan oleh mereka.
Semester enam, semester ketika aku mendapatkan nilai Indeks Prestasi yang paling rendah selama aku mengikuti perkuliahan yang pernah aku dapat, dengan kata lain, Indeks Prestasiku di semester lima itu sama dengan Indeks Prestasiku di semester satu. Aku memang konsisten di dalam menabung nilai untuk mendapatkan nilai Indeks Prestasi Kumulatif yang tinggi. Bukan hal yang mudah, tetapi bukan hal yang sulit juga ketika aku mau dan mampu berusaha sebesar yang aku bisa.
Semester enam diawali tidak jauh beda dengan semester-semester yang lalu. Yaitu seputar membayar biaya SPP, praktikum psikologi, dan input Kartu Rencana Studi. Namun, ada satu hal yang membedakan semester itu dengan semester-semester yang telah aku lalui, yaitu mata kuliah judul skripsi. Di mata kuliah itu, mahasiswa mengajukan judul skripsi dan memilih dosen pembimbing skripsi untuk skripsi kelak. Dan aku, telah mempersiapkan judul itu jauh sabelum semester enam tiba. Ya, karena aku sangat antusias untuk segera mendapatakn cita-citaku karena beberapa hal. Salah satu diantaranya adalah orang tuaku yang sudah terlalu tua untuk membiayaiku lagi sehingga aku harus segera bekerja dan hidup mandiri.
Judul skripsi itu aku dapatkan ketika aku semester empat, tepatnya ketika aku mengikuti sebuah mata kuliah pilihan , yaitu seminar psikologi social. Di saat teman-temanku mengambil mata kuliah pilihan alat tes seperti vocational dan inventory yang notabene keduanya memang mata kuliah semester lima, namun aku mengambil mata kuliah pilihan yang notabene mata kuliah semester tujuh, yaitu seminar, khususnya seminar psikologi social. Aku mengambil seminar psikologi social karena memang di seminar tersebut sudah dijuruskan ke arah skripsi dan spesialisasi. Aku memilih seminar di ranah psikologi social karena beberapa judul skripsi yang telah akupersiapkan di semester empat kesemuanya masuk ke ranah psikologi social.

to be continued